Author name: hes121

Koordinasi dan Pendalaman Strategi-Materi Pengajaran Semester Ganjil 2024/2025 di LPPIK UMS

Surakarta, 29 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok, Al-Islam, dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menyelenggarakan acara Koordinasi dan Pendalaman Strategi-Materi Pengajaran untuk Semester Ganjil 2024/2025. Acara ini berlangsung di ruang sidang LPPIK pada Kamis, 29 Agustus 2024, mulai pukul 08.00 hingga 14.30 WIB.

Acara ini dihadiri oleh 25 peserta yang akan menjadi fasilitator Baitul Arqam 1 (Agama) bagi mahasiswa baru UMS. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan bekal yang memadai bagi para fasilitator dalam mengajar dan membimbing mahasiswa dalam program Baitul Arqam 1, yang akan dimulai pada hari Senin, 2 September 2024.

Dalam acara ini, Dr. Imron Rosyadi, M.Ag, selaku Kepala LPPIK, menyampaikan materi yang mendalam mengenai hubungan antara aqidah, ibadah, dan akhlak. Materi ini dirancang untuk memperkuat pemahaman fasilitator mengenai konsep-konsep fundamental dalam Islam yang akan diajarkan kepada mahasiswa, dengan fokus pada integrasi antara keyakinan, praktik ibadah, dan perilaku sehari-hari yang baik.

“Dalam Baitul Arqam, kita tidak hanya mengajarkan pengetahuan agama, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang aqidah, ibadah, dan akhlak sangat penting untuk ditanamkan sejak awal,” ujar Dr. Imron Rosyadi dalam sesi pembukaan.

Selama kegiatan ini, para fasilitator juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman, sehingga dapat saling memperkaya metode pengajaran yang akan digunakan. Dengan demikian, diharapkan para fasilitator dapat mengajarkan materi Baitul Arqam 1 dengan lebih efektif dan berdampak positif bagi perkembangan spiritual dan moral mahasiswa.

Acara ini menegaskan komitmen LPPIK UMS dalam menjaga kualitas pengajaran dan bimbingan keislaman bagi seluruh mahasiswa. LPPIK berharap, melalui persiapan yang matang ini, program Baitul Arqam 1 dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi mahasiswa baru UMS.

Koordinasi dan Pendalaman Strategi-Materi Pengajaran Semester Ganjil 2024/2025 di LPPIK UMS Read More »

Rapat Koordinasi Dosen AIK Bahas Evaluasi Pembelajaran Semester Gasal 2024/2025

Surakarta, 28 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Dosen Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) pada Rabu, 28 Agustus 2024. Rapat ini dilaksanakan di ruang sidang LPPIK dengan dihadiri oleh 38 dosen AIK dari berbagai fakultas di UMS.

Rakor ini difokuskan pada pembahasan dan evaluasi terkait pembelajaran AIK pada Semester Gasal 2024/2025. Para dosen bersama-sama meninjau efektivitas metode pengajaran yang telah diterapkan, serta mendiskusikan berbagai tantangan dan peluang untuk meningkatkan kualitas pembelajaran AIK di UMS.

Dalam rapat ini, dibahas pula berbagai aspek yang meliputi kurikulum, materi ajar, serta pendekatan pedagogis yang digunakan dalam mengajar mata kuliah AIK. Para peserta rakor juga mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan memberikan masukan terkait pelaksanaan pembelajaran selama semester berjalan.

“Rapat koordinasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa proses pembelajaran AIK berjalan sesuai dengan visi dan misi UMS dalam mendidik mahasiswa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam iman dan takwa,” ujar salah satu peserta rakor.

Hasil dari evaluasi ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk perbaikan dan penyempurnaan proses pembelajaran AIK di semester-semester berikutnya. LPPIK berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada dosen AIK dalam mengembangkan metode pengajaran yang inovatif dan efektif, demi tercapainya tujuan pendidikan yang holistik di UMS.

Rapat koordinasi ini juga diakhiri dengan penetapan langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk meningkatkan mutu pembelajaran AIK, serta penguatan kerja sama antar dosen dalam membimbing mahasiswa untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai Islam secara mendalam.

Rapat Koordinasi Dosen AIK Bahas Evaluasi Pembelajaran Semester Gasal 2024/2025 Read More »

LPPIK UMS Gelar Tes Baca Al-Qur’an untuk Mahasiswa Baru 2024

Surakarta, 27 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok, Al-Islam, dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sukses menyelenggarakan Tes Baca Al-Qur’an (TBA) bagi mahasiswa baru angkatan 2024 pada tanggal 26-27 Agustus 2024. Kegiatan ini diadakan di masing-masing fakultas, dengan peserta kurang lebih 6500 mahasiswa baru yang dibagi menjadi 64 kelompok.

Tes Baca Al-Qur’an ini merupakan salah satu langkah penting yang diselenggarakan oleh LPPIK UMS untuk mengukur kemampuan dasar baca Al-Qur’an para mahasiswa baru. Hasil dari tes ini akan digunakan sebagai dasar untuk membagi kelompok mentoring sesuai dengan tingkat kemampuan mahasiswa, sehingga bimbingan yang diberikan dapat lebih tepat sasaran dan efektif.

“Tes ini sangat penting sebagai langkah awal dalam membentuk karakter mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki pemahaman yang baik tentang Al-Qur’an,” ujar perwakilan dari LPPIK UMS.

Kelulusan dari TBA juga menjadi syarat wajib bagi mahasiswa baru untuk dapat mengambil mata kuliah Islam dan IPTEK, yang merupakan bagian dari kurikulum yang harus ditempuh di UMS. Hal ini menunjukkan komitmen UMS, melalui LPPIK, dalam memastikan seluruh mahasiswa memiliki kemampuan dasar dalam membaca dan memahami Al-Qur’an, yang menjadi fondasi penting dalam pendidikan Islam di kampus ini.

Pelaksanaan TBA yang diatur oleh LPPIK UMS alhamdulillah berlangsung dengan lancar. Setelah hasil TBA direkap, para mahasiswa akan dikelompokkan dalam mentoring yang sesuai dengan kemampuan mereka, memastikan setiap mahasiswa mendapatkan bimbingan yang optimal.

Dengan terselenggaranya TBA ini, LPPIK UMS berharap dapat terus mendukung perkembangan spiritual dan akademis mahasiswa, sesuai dengan nilai-nilai Islam yang menjadi dasar pendidikan di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

LPPIK UMS Gelar Tes Baca Al-Qur’an untuk Mahasiswa Baru 2024 Read More »

Pengajian Al-Ma’un dan Pembagian Sembako oleh LPPIK UMS

Surakarta, 24 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar Pengajian Al-Ma’un pada Sabtu, 24 Agustus 2024, bertempat di Masjid Hj. Sudalmiyah Rais, Kampus 2 UMS. Kegiatan ini merupakan pengajian rutin bulanan yang diselenggarakan oleh LPPIK, ditujukan bagi para pekerja harian di UMS serta guru PAUD ‘Aisyiyah di sekitar kampus.

Pada kesempatan ini, tausiyah dibawakan oleh Prof. Dr. dr. Em Sutrisna, M.Kes, Wakil Rektor IV Bidang SDM, AIK & Sistem Informasi UMS, dengan tema “Tuntunan Ibadah Sholat”. Dalam tausiyahnya, Prof. Sutrisna menekankan pentingnya memahami tata cara dan esensi sholat sebagai ibadah utama dalam Islam.

Beliau menjelaskan bahwa sholat bukan sekadar rutinitas harian, melainkan merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menjaga hubungan spiritual yang kuat dengan-Nya. Prof. Sutrisna juga memberikan panduan praktis mengenai pelaksanaan sholat yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, mulai dari niat, gerakan, hingga doa-doa yang dianjurkan.

“Sholat adalah tiang agama, dan dengan melaksanakannya dengan benar dan khusyuk, kita tidak hanya memenuhi kewajiban, tetapi juga memperoleh ketenangan jiwa dan keberkahan dalam hidup kita,” ujar Prof. Sutrisna.

Kegiatan pengajian ini juga dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada para peserta sebagai wujud kepedulian LPPIK terhadap kesejahteraan mereka. Diharapkan melalui pengajian ini, para peserta dapat memperdalam pemahaman mereka tentang ibadah sholat serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pengajian Al-Ma’un terus menjadi agenda penting bagi LPPIK UMS dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah dan mengajarkan nilai-nilai keislaman kepada masyarakat sekitar. Dengan bimbingan yang diberikan, diharapkan peserta dapat lebih memahami dan menjalankan ibadah sholat dengan baik dan benar, sesuai tuntunan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Pengajian Al-Ma’un dan Pembagian Sembako oleh LPPIK UMS Read More »

Audit AMI LPPIK 2024 Berlangsung Lancar

Surakarta, 19 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) telah sukses melaksanakan Audit Mutu Internal (AMI) pada hari Senin, 19 Agustus 2024. Audit ini dilaksanakan di ruang sidang LPPIK dengan tujuan memastikan bahwa standar mutu dan tata kelola LPPIK telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Audit AMI kali ini melibatkan dua auditor internal yang kompeten, yaitu Siti Azizah Susilawati, S.Si., MP, dan Dra. Wuryaningsih Dwi Lestari, M.M. Keduanya bertugas untuk memeriksa berbagai aspek dalam operasional LPPIK, mulai dari manajemen administrasi hingga pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan pondok,  Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di UMS.

LPPIK berharap hasil dari audit ini dapat menjadi acuan untuk perbaikan dan peningkatan kualitas dalam menjalankan fungsinya, terutama dalam mendukung visi dan misi UMS dalam bidang pengembangan keislaman dan kemuhammadiyahan. Hasil audit akan segera ditindaklanjuti untuk memastikan bahwa semua rekomendasi dan temuan dapat diimplementasikan dengan baik.

“Alhamdulillah, audit ini berjalan dengan lancar, dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kami di LPPIK,” ungkap salah satu perwakilan LPPIK usai audit.

Audit ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam pengelolaan LPPIK, sehingga dapat terus berkontribusi secara maksimal dalam pengembangan keislaman dan kemuhammadiyahan di lingkungan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Audit AMI LPPIK 2024 Berlangsung Lancar Read More »

Evaluasi Implementasi Kehidupan Islami di Kampus UMS Tekankan Pentingnya Shalat dan Kepatuhan Terhadap Aturan Islami

Surakarta, 16 Agustus 2024 — Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan pertemuan Evaluasi Implementasi Kehidupan Islami di Kampus pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, pukul 13.00 WIB di Ruang Sidang Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK). Pertemuan ini dihadiri oleh 22 anggota Satuan Tugas (Satgas) AIK yang bertugas untuk memastikan penerapan nilai-nilai Islami di lingkungan kampus UMS.

Pertemuan diawali dengan sambutan dan arahan dari Kepala LPPIK UMS, Dr. Imron Rosyadi, M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya shalat sebagai sarana untuk menumbuhkan ketaatan kepada Allah SWT. Beliau menjelaskan bahwa shalat yang dilakukan secara berulang-ulang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan seorang Muslim kepada Allah. Untuk mencapai shalat yang menghadirkan ketaatan yang mendalam, Dr. Imron mengingatkan pentingnya pemahaman yang substantif mengenai makna dan hakikat shalat.

Selain itu, Dr. Imron juga mengingatkan Satgas AIK untuk mengajak dosen dan karyawan (Doskar), serta mahasiswa untuk senantiasa melaksanakan shalat berjamaah di masjid-masjid yang direkomendasikan oleh UMS. Beliau juga menegaskan pentingnya melaporkan dan menindak tegas segala bentuk pelanggaran aturan Islami di kampus, seperti merokok, berkhalwat, dan aktivitas lain yang bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung oleh UMS.

Pertemuan ini merupakan bagian dari komitmen UMS untuk memastikan bahwa seluruh civitas akademika, termasuk dosen, karyawan, dan mahasiswa, mematuhi dan mengimplementasikan kehidupan Islami di kampus. Evaluasi ini juga menjadi ajang untuk memperkuat upaya bersama dalam menciptakan lingkungan kampus yang lebih Islami dan kondusif bagi perkembangan spiritual seluruh warga kampus.

Evaluasi Implementasi Kehidupan Islami di Kampus UMS Tekankan Pentingnya Shalat dan Kepatuhan Terhadap Aturan Islami Read More »

Rapat Koordinasi Kepala Prodi S1 UMS Bahas Kurikulum AIK dan Literasi Al-Qur’an Mahasiswa

Surakarta, 14 Agustus 2024 — Rapat Koordinasi Kepala Program Studi (Prodi) S1 di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) telah dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Agustus 2024, pukul 09.00 WIB melalui Zoom Meeting. Rapat ini dihadiri oleh 22 peserta, termasuk Kaprodi dari berbagai jurusan. Acara dibuka dengan sambutan oleh Dr. Imron Rosyadi, M.Ag., Kepala Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), yang menekankan pentingnya integrasi mata kuliah AIK di setiap semester. Selanjutnya pemaparan materi oleh Bapak Dr. Mujazin, M.Ag. selaku Kabid Pembelajaran AIK Mahasiswa & Kerjasama LPPIK.

Dalam rapat tersebut, berbagai isu terkait pelaksanaan mata kuliah AIK dibahas. Pak Anto dari Prodi Teknik Sipil mengajukan pertanyaan mengenai penempatan mata kuliah Kemuhammadiyahan di semester gasal dan apakah memungkinkan untuk diambil pada semester ini, mengingat adanya permintaan dari Prodi Akuntansi untuk memasukkan MHK di semester 5. Bu Fitri dari Prodi PGSD menambahkan bahwa kelas pada hari Sabtu, yang merupakan mata kuliah pilihan yang diajar oleh dosen luar dari ISI, saat ini memengaruhi jadwal semester 7, yang tetap memiliki kelas pada hari Sabtu.

Pak Hartono memberikan penjelasan tambahan terkait Surat Keputusan (SK) Rektor mengenai kegiatan mentoring mahasiswa, yang dinilai sangat penting dalam pembinaan mahasiswa. Dr. Imron juga menekankan pentingnya literasi Al-Qur’an bagi mahasiswa, dengan menyinggung pengalaman terbaru di mana seorang alumni UMS saat mengikuti wawancara kerja di ITS PKU Muhammadiyah ditemukan belum bisa membaca Al-Qur’an.

Bu Yuli dari Prodi Kesehatan Masyarakat melaporkan bahwa urutan mata kuliah AIK telah disusun per semester sesuai arahan dari Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK). Ia juga meminta agar dosen AIK, khususnya yang berpangkat lektor, dapat memastikan standar pengajaran yang tinggi.

Rapat ini menegaskan kembali komitmen UMS untuk tidak hanya mengejar keunggulan akademis, tetapi juga memastikan pengembangan spiritual mahasiswa, sehingga mereka lulus dengan pemahaman dan praktik yang kuat terhadap prinsip-prinsip Islam sesuai dengan visi Muhammadiyah.

Rapat Koordinasi Kepala Prodi S1 UMS Bahas Kurikulum AIK dan Literasi Al-Qur’an Mahasiswa Read More »

Gelombang 2 Munadhoroh Batch II 2024, Sampaikan Materi Ibadah dan Karakteristik Ahli Ibadah

ums.ac.id, SOLO – Hari ini, Senin, (12/8), Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menginjak Gelombang ke-2 pada kegiatan Munadhoroh Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Batch II Tahun 2024 yang diselenggarakan untuk Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik) UMS, dilaksanakan di Masjid Sudalmiyah Rais Kampus II UMS. Kabid Pengalaman AIK dan Kaderisasi Pondok Lembaga Pengembangan Pondok Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) UMS, Yayuli, S.Ag., M.P.I., menjeaskan pada Munadhoroh Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Batch II ini berfokus pada Ibadah.  

“Batch pertama berkaitan dengan Aqidah, kemudian batch ke-2 ini berkaitan dengan Ibadah,” terang Yayuli.

Maka di dalam materi munadhoroh ini, jelas Yayuli, tendik bisa memaknai bacaan shalah dan bisa di ejawantahkan dalam kehidupan kesehariannya.

Kegiatan itu diikuti oleh 186 Tendik UMS, dengan menghadirkan Pembicara Prof. Dr. Harun, S.H., M.Hum., yang membahas tentang Ibadah dan Karakteristik Ahli Ibadah. Harun menyampaikan Ibadah adalah satu kata yang mencangkup segala hal yang dicintai Allah dan diridhai-Nya, baik itu perkataan maupun perbuatan, perkara batin maupun zahir.

“Ibadah itu ada yang Umum dan ada yang Khusus, yang umum adalah segala amalan yang diizinkan Allah. Yang khusus adalah apa yang telah ditetapkan Allah akan perincian-perinciannya, tingkah dan cara-caranya tertentu,” jelas Harun.

Jadi, lanjutnya, Ibadah itu tidak hanya ibadah khusus, tapi kehidupan ini adalah ibadah. Ibadah yang sifatnya umum itu banyak sekali, apa yang kita lakukan itu merupakan ibadah, maka hukumnya itu ‘lakukanlah semaumu kecuali yang dilarang.’ Maka sebagai kata penutup, meminta untuk menghabiskan waktu kita, umur kita, untuk beribadah.

“UMS ini sudah dibangun dengan susah payah, harus kita jaga marwahnya dengan cara sekecil apapun kita ini punya peran, jangan sampai peran kita sampai menjatuhkan marwah UMS,” kata Harun.

Harun juga menanggapi pertanyaan dari salah satu peserta, Maria Husnun Nisa, yang menanyakan ‘Bagaimana jika ada orang yang ibadah Mahdhahnya rajin namun meninggalkan ibadah Ghairumahdhah, dalam hal ini dicontohkan bekerja.’

“Kita melakukan peran kita sesuai dengan job deskripsi kita yang sudah kita ukur bahwa itu adalah perbuatan baik. Kita menjalankan job deskripsi itu merupakan ibadah kita,” papar Harun.

Jika sebagai Dosen, tambahnya, ya harus mengajar, harus penelitian, harus pengabdian, pun demikian juga karyawan juga harus menjalankan job deskripsi sesuai yang telah ditentukan.

“Semoga setelah mengikuti munadhoroh ini, peserta mendapat semangat baru dalam memaknai hidup ini serta berusaha seluruh waktu yang kita habiskan merupakan suatu ibadah,” pungkas Harun. (Yusuf/Humas)

Sumber: https://news.ums.ac.id/id/08/2024

Gelombang 2 Munadhoroh Batch II 2024, Sampaikan Materi Ibadah dan Karakteristik Ahli Ibadah Read More »

Jadi Narasumber Munadhoroh AIK, EM Sutrisna Tekankan Pentingnya Akidah Murni yang Bebas dari TBC

PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar acara Munadhoroh Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK) Batch II tahun 2024 pada Sabtu (10/8), bertempat di Masjid Sudalmiyah Rais Kampus II UMS. Acara ini diikuti oleh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) UMS sebagai kelanjutan dari batch pertama yang diadakan pada bulan Ramadan sebelumnya.

Hartono, perwakilan dari Lembaga Pengembangan Pondok, Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK UMS), menjelaskan bahwa Munadhoroh Batch II ini berfokus pada pembahasan ibadah, terutama shalat. “Tujuannya agar dosen dan tendik dapat menjalankan ibadah sesuai dengan Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah,” ujar Hartono.

Pada acara ini, Wakil Rektor IV UMS, Em Sutrisna, memberikan materi tentang ‘Aqidah, Ibadah, dan Akhlak Kader Muhammadiyah’. Dalam pemaparannya, Sutrisna menekankan pentingnya akidah yang murni, bebas dari kemusyrikan, bid’ah, dan khurafat. “Islam adalah agama Allah yang diwahyukan kepada rasulnya sebagai hidayah dan rahmat bagi umat manusia sepanjang masa,” jelasnya.

Sutrisna juga menyoroti pentingnya memiliki akhlak mulia dengan meneladani Nabi Muhammad Saw., meninggalkan akhlak tercela, dan melaksanakan birrul walidain serta adab Islami dalam setiap kegiatan. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya tertib dalam melaksanakan ibadah wajib dan memaksimalkan ibadah sunnah.

Salah satu poin utama yang disampaikan dalam Munadhoroh ini adalah penerapan 9 kebiasaan emas atau nine golden habits sebagai strategi untuk membentuk karakter unggul. Kebiasaan-kebiasaan tersebut meliputi:

  1. Membiasakan shalat fardhu di awal waktu dan berjamaah, serta shalat sunnah seperti rawatib, dhuha, dan tahajjud.
  2. Membiasakan puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Nabi Daud.
  3. Menunaikan zakat, infaq, dan shodaqoh (ZIS) sebesar 2,5% dari penghasilan.
  4. Menerapkan adab Islami dalam setiap kegiatan sehari-hari.
  5. Membiasakan tadarus Al-Qur’an secara rutin.
  6. Meluangkan waktu minimal 1 jam per hari untuk membaca.
  7. Mengaji minimal seminggu sekali.
  8. Berorganisasi untuk mengajak kepada kebajikan dan mencegah kemungkaran.
  9. Membiasakan berpikir positif dalam setiap situasi.

Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi kelompok untuk memperdalam pemahaman materi serta merumuskan Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang akan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Kontributor : Fika

Sumber: https://pwmjateng.com/

Jadi Narasumber Munadhoroh AIK, EM Sutrisna Tekankan Pentingnya Akidah Murni yang Bebas dari TBC Read More »

BAITUL ARQAM PURNA STUDI (BAPS) PERIODE KE-35

Surakarta, 6 Agustus 2024 – Lembaga Pengembangan Pondok al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali berhasil menyelenggarakan kegiatan Baitul Arqam Purna Studi (BAPS) ke-35. Acara ini berlangsung di Masjid Hj. Sudalmiyah Rais Kampus 2 UMS, dimulai pukul 4.30 WIB dan berakhir pukul 14.30 WIB. BAPS merupakan salah satu syarat wajib bagi mahasiswa yang akan mengikuti prosesi wisuda.

Acara dibuka dengan penuh semangat oleh Rektor UMS, Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si, yang juga memberikan materi inspiratif tentang “Spiritual Leadership.” Materi ini menjadi landasan penting dalam mempersiapkan para peserta untuk memasuki babak baru setelah menyelesaikan studi.

Sesi-sesi berikutnya juga tidak kalah menarik. Sesi kedua diisi oleh Drs. Imron Rosyadi, M.Ag menyampaikan materi Prinsip-Prinsip Ibadah Menurut Manhaj Tarjih. Dilanjutkan dengan sesi tiga, Bapak Nur hidayat, M.Pd. memberikan materi yang relevan dan berguna mengenai persiapan berkakir pasca studi, pandangan dan tips praktis terkait persiapan untuk melangkah setelah menyelesaikan pendidikan.

Prof. dr. Dr. Em Sutrisna, M.Kes memberikan materi tentang karakter sarjana Muhammadiyah, memberikan wawasan yang kaya nilai bagi mahasiswa. Terakhir, sesi lima diisi oleh Bapak Yayuli, MPI. dengan materi yang mendalam tentang ibadah dan Taharah.

Peserta BAPS ke-35 tidak hanya diberikan pengetahuan akademis, tetapi juga mendapatkan arahan praktis untuk menghadapi tantangan di dunia nyata. Acara ini menciptakan suasana yang inspiratif dan mendalam, mencerminkan komitmen LPPIK UMS dalam memberikan pendidikan yang holistik kepada mahasiswa.

Semoga kegiatan seperti BAPS terus memberikan manfaat dan memberdayakan mahasiswa untuk menjadi individu yang lebih baik dalam masyarakat dan kehidupan bermasyarakat.

BAITUL ARQAM PURNA STUDI (BAPS) PERIODE KE-35 Read More »

Scroll to Top