Pembukaan Baitul Arqam 2 Kloter 17

Surakarta, 27 Mei 2024 – Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan bangga menyelenggarakan Pembukaan Baitul Arqam 2 Kloter 17, yang bertempat di Masjid Hj. Sudalmiyah Rais. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa semester 2 Fakultas Teknik dan diisi dengan kuliah umum oleh Prof. Dr. Kuswaji Dwi Priyono, M.Si.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Kuswaji Dwi Priyono, M.Si menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai keagamaan dan moral dalam kehidupan sehari-hari. Beliau mengutip ayat Al-Quran dari Surah Al-Baqarah ayat 177 yang menegaskan bahwa kebajikan sejati bukanlah sekadar ritual fisik, tetapi juga iman kepada Allah, hari akhir, malaikat, kitab-kitab, dan para nabi, serta kepedulian terhadap sesama.

 

“Orang yang beriman adalah mereka yang memberikan harta yang dicintai kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, musafir, peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya. Mereka yang melaksanakan salat, menunaikan zakat, dan menepati janji adalah mereka yang sabar dalam kemelaratan dan penderitaan. Mereka itulah yang benar dan bertakwa,” ujar Prof. Kuswaji.

 

Lebih lanjut, Prof. Kuswaji menambahkan bahwa ujian kehidupan, baik berupa kesenangan maupun kesulitan, harus dihadapi dengan kesabaran dan syukur. Beliau mengingatkan para mahasiswa untuk tidak melupakan Allah saat diberikan kenikmatan dan untuk selalu bersabar saat menghadapi kesulitan.

 

Dalam acara tersebut, Prof. Kuswaji juga membahas pentingnya berbagi dan saling membantu dalam kehidupan bermasyarakat. Ia mengutip ayat Al-Baqarah ayat 195 yang mengajarkan untuk menginfakkan harta di jalan Allah dan berbuat baik, karena Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.

 

“Kuliah itu adalah proses bersama, saling memajukan, dan berusaha untuk mencapai wisuda bersama. Jangan merasa berat. Jika kita niatkan untuk ibadah, insyaAllah kita diringankan,” pesan Prof. Kuswaji kepada para mahasiswa.

 

Acara Baitul Arqam 2 ini juga mencakup diskusi bersama yang dipandu oleh fasilitator dengan tema-tema ibadah dan muamalah. Para peserta diajak untuk sholat berjamaah dan memahami nilai-nilai seperti toleransi, adab, dan sikap saling menghargai.

 

Prof. Kuswaji menekankan bahwa pendidikan aqidah dan akhlak harus mencakup aspek kognitif, sikap, dan psikomotorik, untuk mencapai kesempurnaan hidup berdasarkan nilai-nilai Islam. Beliau berharap kegiatan ini dapat membawa perubahan positif dalam tingkah laku mahasiswa, membuat mereka lebih bertanggung jawab dalam melaksanakan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

 

Dengan diadakannya Baitul Arqam 2 ini, Universitas Muhammadiyah Surakarta berharap dapat terus membina dan membentuk karakter mahasiswa yang berakhlak mulia dan berintegritas tinggi, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Scroll to Top